Sukses Usaha Kuliner Sate Ayam Pak Bandi Wonosobo
Ketika melihat orang sukses di bisnis kuliner kelihatannya enak banget yah. Mungkin itu yang terbenak di hati para pembaca respemamakusuka.com ini. Sukses itu memang penuh perjuangan yang panjang, dengan tekun, disiplin, berdo'a dan juga tawakal penuh kepada Allah.
Tim resepmamakusuka pernah bicara dengan penjual dan pemilik Sate Ayam pak Bandi Wonosobo yaitu Pak Bukhori namanya, yang lapaknya ada di Jl. Jenderal Sudirman, Berkoh Purwokerto, selatan Cheri Buah.
Singkat cerita saya pernah menanyakan tentang bagaimana memulai bisnis usaha kuliner Sate Ayam Pak Bandi Wonosobo. Kemudian Pak Bukhori pun bercerita, bahwa dulu dia pernah bekerja di Lampung di suatu perusahaan, kemudian keluar dan pulang ke Purwokerto, di Purwokerto juga pernah berkerja di perusahaan tapi gaji yang di dapat tidak sesuai dengan harapan sehingga dia di tawarin sama mertuanya untuk jualan Sate Ayam Pak Bandi Wonosobo, karena memang ini merupakan usaha turun temurun, resep keluarga Pak Bandi. Tanpa pikir panjang Pak Bukhori pun mengiyakan untuk jualan sate.
Tapi dengan kondisi tersebut, Pak Bukhori selalu berdo'a kepada Allah untuk dilariskan usahanya dan di mudahkan segala urusannya. Alhamdulillah setelah kurang lebih 3 bulan, usahanya mulai ramai dan membuahkan hasil.
Dengan ketekunan, keuletan, dan tentunya do'a dari pak Bukhori dan juga karean ijin Allah sehingga usaha satenya sampai sekarang selalu ramai, bahkan untuk membeli sate sering kita antri, untuk bisa menikmati lezatnya satenya.
Rasa Sate Ayam Pak Bandi Wonosobo memang sangat enak dan lezat, dengan rasa bumbu yang nikmat, dan daging sate yang sangat empuk. Dan kelebihan lainnya daging satenya besar tidak kecil seperti pada sate umumnya. Untuk harga sangat terjangkau, dan buka mulai jam 07.00 wib sampai dengan jam 11.30 wib.
Yang mau coba rasa Sate Ayam Pak Bandi Wonosobo silahkan datang saja ke Jl. Jenderal Sudirman, Berkoh Purwokerto, selatan Cheri Buah.
Selamat mencoba dan menikmati ya.....
Baca artikel lainnya:
Resep Tumis Tahu Tiram
0 komentar